Hifumint
Pernah bermain game yang isinya hanya pembicaraan antara karakter? Atau pernah mendengar genre Visual Novel? atau Otoge? Bagaimana dengan Dating Sim game? Hari ini Dingo ingin membahas mengenai game Otoge untuk kalian.
Otome Game atau yang biasa disingkat dengan Otoge adalah sebutan khusus untuk game yang ditargetkan untuk perempuan di Jepang. Rata rata game dari genre ini banyak diangkat menjadi sebuah Visual Novel berjenis Dating sim.
Fokus utama dari Otoge adalah cerita yang diangkat. Selain menyelesaikan plot utama, genre ini juga menuntut pemain menjalin hubungan dengan karakter laki laki. Oleh karena itu tidak heran bahwa Otome Game selalu di isi oleh karakter laki laki yang tampan dengan suara yang seksi.
Selayaknya Visual Novel lain, game Otoge selalu memiliki beberapa ending yang menjadi replay value utama di game mereka. Meski begitu, beberapa Otome modern di handle console pun juga mengimplementasikan beberapa inovasi dalam gameplaynya, seperti sekmen battle yang mudah.
Semenjak smartphone beredar dipasaran, Dingo menyadari bahwa banyak sekali Otoge yang berpindah ke smartphone dan diterjemahkan ke Bahasa Inggris. Sehingga game genre ini menjadi lebih mudah di akses oleh siapapun.
Salah satu game Dating sim untuk smartphone yang meledak di pasaran pada tahun 2010 an tentu saja adalah Mystic Messenger. Game yang berasal dari Korea ini meledak oleh karana cerita, karakter dan fitur yang mereka sajikan cukup berbeda di zaman itu.
Sebelumnya dimulai Dingo mau mengingatkan bahwa beberapa adegan di game yang Dingo sebutkan disini selain Tears of Themis agak berbau dewasa. Jadi jika kamu dibawah umur, Dingo tidak menyarankan kamu untuk memainkan game game berikut ini ok?
Tears of Themis
Jika anda pengemar berat Genshin Impact, pasti anda tidak asing mendengar nama Tears of Themis.
Tears of Themis merupakan Otoge yang berasal dari Mihoyo. Game ini baru saja di terjemahkan ke beberapa Bahasa dan dirilis keseluruh dunia. Berbeda dari kedua saudaranya yang memiliki full dub dalam Bahasa Inggris, Tears of Themis hanya memberikan dub Bahasa Cina (tradisional dan simplified), Korea dan tentu saja Jepang.
Dating sim Tears of Themis mengangkat cerita tentang seorang Pengacara yang berusaha untuk membantu para klien yang datang silih berganti. Perlahan lahan, misteri yang ia hadapi semakin tidak masuk akal, tapi ia siap membongkar kebenaran dengan empat laki laki yang siap membantunya.
Tidak seperti Dating sim lain yang ada di tulisan Dingo kali ini, Tears of Themis memiliki gameplay yang sedikit unik. Selain mengimplementasikan sistem ‘debate‘ yang cukup mirip dengan Otoge yang berasal dari Cina lainnya, Mr Love Queen Choice. Tears of Themis juga memiliki sistem wawancara dan hidden object untuk membantu kamu menyelesaikan misteri di cerita utama.
Hal menarik lain selain cerita yang penuh misteri adalah CG yang kamu dapatkan dari sistem gacha di game ini ada yang bisa bergerak!
Samurai Love Ballad : PARTY
Mengangkat tokoh sejarah sebagai pria romantis yang bisa dikencani? Ini adalah sebuah fenomena yang sangat biasa terjadi di game Otoge. Salah satu game yang mengangkat tema ini adalah Samurai Love Ballad : PARTY.
Dating sim ini mengangkat kisah sejarah zaman Sengoku dari Jepang. Berbeda dari game yang lain, cerita di game ini dibagi menjadi dua bagian yaitu Shadow dan Radiance.
Kisah Radiance berfokus para panglima perang dan daimyo terkenal di zaman itu. Dalam cerita ini kamu adalah seorang gadis yang bekerja sebagai koki di restoran milik keluarga mu sepeninggal sang ayah di medan perang.
Suatu hari seseorang datang untuk mengambil adik laki lakimu karena dia cukup umur untuk dipekerjakan. Tidak ingin kehilangan sang adik, kamu pun menyamar menjadi seorang pria dan pergi untuk bekerja pada sebuah klan.
Sementara kisah Shadow menceritakan kisah para ninja -baik yang fiksional dan sejarah- yang bekerja untuk para klan di rute Radiance. Dalam kisah ini kamu adalah seorang kunoichi-ninja perempuan dari suatu klan yang telah berhianat pada desa.
Kehilangan seluruh anggota keluarga mu dalam satu malam, kamu pun terpaksa mencari perlindungan pada sebuah klan dengan bekerja untuk mereka.
Dating sim Samurai Love Ballad Party memang unik karena mengangkat dua cerita yang berbeda lengkap dengan protagonis yang berbeda pula dalam satu game. Ini menarik karena jika kamu bosan memainkan rute Radiance, kamu bisa dengan mudah berpindah ke rute Shadow dan sebaliknya.
Ikemen Series : Ikemen Sengoku
Sebenarnya kisah Dating sim kali ini sebenarnya tidak jauh berbeda dari Dating sim yang Dingo bahas sebelumnya.
Dating sim yang ini memang sama sama mengangkat kisah sejarah pada zaman Sengoku di Jepang. Perbedaannya adalah, game yang sebelumnya sebisa mungkin mengikuti sejarah asli, sementara game yang satu ini sangat menekankan aspek fantasi.
Dalam Ikemen Sengoku, kamu adalah seorang penjahit yang baru mendapatkan pekerjaan impianmu. Kamu merayakan ini dengan melakukan wisata ke tempat bersejarah. Akan tetapi ketika petir menyambar kencang, kamu malah dibawa ke masa lalu, tepatnya di hari dimana Oda Nobunaga seharusnya tewas.
Ditengah tengah kebingungan, kamu malah menyelamatkan sang Demon Lord. Terkesan dengan dirimu yang menyelamatkannya dan mengaku datang dari masa depan, Nobunaga ‘menyimpan’ mu sebagai ‘jimat keberuntungan’.
Selain membumbui kisah sejarah zaman Sengoku dengan fantasi yang sangat asik dan memiliki artsyle yang indah. Karakter yang dihadirkan pun memiliki cerita yang sangat memoriable bin baper.
Ikemen Series : Ikemen Vampire
Terakhir adalah Ikemen Vampire. Apakah namanya terdengar familiar? Benar, game ini berasal dari developer yang sama dengan Ikemen Sengoku, Cybird. Bisa dibilang, pengembang game ini sengaja menciptakan serentetan Dating sim dibawah brand ‘Ikemen’. Dengan gameplay yang cukup mirip dengan satu sama lain, beserta desain karakter yang unik.
Ikemen Vampire kembali mengangkat tentang perjalanan antara waktu. Tapi kali ini, kamu berakhir disebuah rumah besar yang dipenuhi oleh para laki laki tampan yang identitas sebenarnya adalah para tokoh terkenal di sejarah seperti Napoleon, Vincent Van Gogh dan lain lain.
Mengapa para tokoh sejarah yang seharusnya berasal dari waktu yang berbeda bisa terjebak di dalam satu rumah besar bersama sama? Karena sebenarnya mereka adalah vampir. Terjebak dan tak bisa kembali kemasa mu, kamu pun terpaksa hidup bersama mereka.
Selain permis, cerita yang diangkat memiliki beberapa plot twist yang cukup menarik untuk diketahui jika kamu mengenal beberapa tokoh sejarah yang muncul di game ini. Sama seperti saudaranya, artstyle yang dipakai untuk melukis CG yang hadir di game ini juga layak untuk di koleksi.
Penutup
Yup, itulah game Dating sim yang Dingo rekomendasikan untukmu. Semua game yang Dingo bahas di tulisan ini bisa di download dan dimainkan secara gratis di Google Play di Android ataupun App Store untuk iOS.
Nah kira kira game Dating sim mana ya yang menarik perhatian mu?
