Roux
Dalam manga dewasa maupun game-game fantasi yang memiliki unsur dewasa, biasanya ada 1 hal yang pasti. Orc adalah makhluk buas, jahat, dan memiliki hasrat seksual yang sangat tinggi.
Ini tentu hanya sebatas media dewasa Jepang, di media lain yang umum tentu ini sangat bertolak belakang. Contohnya seperti di franchise Lord of the Rings, kaum orc adalah petarung buas yang haus darah, di Elder Scrolls mereka adalah pejuang-pejuang yang setia pada suku mereka.
Tapi dalam Orc Massage, yang menjadi canon adalah dunia-dunia fantasi seperti di anime isekai dan fantasi. Pemain bermain sebagai seorang orc yang sedang mencari pekerjaan legal untuk kehidupan sehari-hari, tapi dengan beberapa twist.
Berikut review dari game 18+ Orc Massage versi Dingo. Game ini bisa dibeli di marketplace Steam dengan harga Rp 95.999 tanpa diskon.
Gameplay
Gameplay loop dari Orc Massage sebenarnya cukup sederhana, pemain harus memijat klien VIP yang datang ke panti pijat mereka. Klien-klien VIP pada saat ini hanya ada 3, yaitu Elf, Harpy, dan Tigirl.
Ketika seorang VIP datang, maka pemain harus memijat sweet spot mereka hingga berubah warna menjadi hijau. Proses ini harus dilakukan beberapa kali hingga seluruh sweet spot pada tubuh klien hijau semua.
Pada awal game, pemain juga harus memainkan tutorial agar mengerti cara bermain game ini. Namun, memang kelemahan terbesar game ini adalah tutorial mereka yang sangat ramping dan cukup sulit dimengerti.
Penulis menemukan beberapa bug ketika bermain game ini. Dugaan awalnya adalah penulis salah ketika memainkan game, namun karena memang ada bug sehingga klien tidak merasa puas walaupun semua sweet spot sudah hijau.
Selain harus memijat karakter-karakter VIP, pemain juga harus mencari pendapatan lain dengan memijat klien umum. Game dengan klien umum hanya sebatas rhythm game dimana pemain harus klik kiri atau diam ketika klien datang.
Minigame ini tentu agak lucu, karena beberapa kali pemain bisa menemukan klien yang datang hanya untuk tiduran, pergi, dan pemain tetap dibayar. Uang untuk saat ini hanya bisa digunakan untuk membeli alat latihan untuk mempermudah memijat VIP.
Karakter
Inti dari Orc Massage adalah VIP yang ada dalam game. Pada saat ini, hanya ada 3 VIP yang bisa pemain pijat. 3 klien ini adalah seorang Elf yang merupakan kepala perusahaan, Harpy yang suka pergi ke gym, dan seorang polwan Harimau atau Tigirl.
Ketiga karakter ini memiliki kepribadian yang berbeda-beda, semuanya sering ditemukan di anime dan game asal Jepang. Contohnya adalah Elf yang berbicara dan berperilaku seperti tuan putri, sering menyuruh-nyuruh orc yang pemain mainkan.
Harpy adalah karakter VIP kedua yang pemain bisa temukan ketika memainkan cerita utama Orc Massage. Dia seringkali pergi ke gym untuk berlatih, sehingga ia mencari tukang pijat agar pulih kembali. Harpy digambarkan pendiam dan sering menggunakan ponsel cerdasnya, terkadang sangat pasif.
Lalu VIP terakhir untuk saat ini adalah Tigirl yang juga seorang anggota kepolisian. Ketika sedang mencari sebuah organisasi kriminal, dia malah masuk kedalam panti pijat pemain dan meminta untuk dipijat. Tigirl memiliki kepribadian stereotipe tsundere yang sering ada dalam game dan anime.
Sedangkan untuk orc yang menjadi protagonis, dia adalah pekerja yang cukup jujur dan sangat berdedikasi pada pekerjaannya. Dari membeli perabotan sendiri untuk kenyamanan pengunjung, hingga peralatan gym untuk berolahraga sehingga menambah skill ketika memijat.
Cerita
Cerita dari Orc Massage bisa disebut inkonsekuensial, hal ini dikarenakan naratif yang sama sekali tidak menyambung dari setiap karakter. Hal ini tentu bukan hal yang terlalu buruk, karena fokus utama game ini bukanlah ceritanya yang imersif.
Yang kemungkinan bisa menarik perhatian pemain adalah cerita-cerita pendek dari setiap karakter VIP. Seperti si Elf yang sudah lelah bekerja di perusahaannya, sehingga mencari cara untuk bersantai.
Sejauh penulis memainkan Orc Massage, kini cerita dari setiap VIP juga belum selesai walaupun relationship dengan mereka sudah 100%. Oleh karena ini kemungkinan besar, nantinya akan ada cerita “penutup” untuk setiap karakter ini ketika sudah mencapai 100%.
Grafik
Untuk sebuah game independen yang dirilis di Steam, Orc Massage menyajikan grafik yang cukup kompeten dan menarik. Beberapa game dewasa di Steam yang pembaca bisa temukan cenderung memiliki kualitas yang buruk.
Ini dikarenakan barrier yang ditetapkan oleh Steam yang cukup rendah agar pengembang independen bisa memasukkan game mereka. Oleh karena ini, banyak juga game-game dengan aset hasil jiplak yang bisa ditemukan di Steam marketplace.
Orc Massage sejauh ini terlihat cukup kompeten, setiap karakter memiliki detil-detil yang menarik. Disisi lain, pengembang juga seringkali memperbaiki aset-aset mereka yang cacat sehingga lebih enak untuk dilihat setelah update.
Yang paling menarik diantaranya adalah karakter Tigirl yang memiliki detil cukup banyak. Jika dibandingkan dengan Elf yang sekilas mirip dengan manusia, Tigirl dan Harpy memiliki lebih banyak detil.
Tigirl dalam Orc Massage memiliki massa otot yang lebih besar jika dibandingkan dengan Elf. Rambut pada tubuhnya juga terlihat cukup baik, dengan shader agar terlihat lebih mirip dengan anime, game Orc Massage memberikan daya tarik yang cukup unik.
Optimisasi
Ketika penulis memulai game untuk mereview, sayang sekali game ini memiliki optimisasi yang cukup buruk. Untuk sebatas game point and click, game Orc Massage memerlukan performa PC yang cukup tinggi.
Pemain bisa saja mengurangi kualitas grafik untuk meningkatkan performa game dalam setting, namun hal itupun juga terkadang sulit dilakukan. Game seringkali memulai dengan layar hitam dan pemain tidak mengetahui game sedang memulai atau tidak.
Setelah ada beberapa patch dari pengembang, game bisa dimainkan dengan lebih lancar, namun update ini masih tidak cukup untuk mendapatkan performa sempurna. Disisi lain, hal ini juga bisa dimengerti karena jumlah pengembang yang sedikit dan tuntutan yang cukup tinggi dari model karakter.
Performa akan menurun drastis ketika pemain sedang dalam mode cerita dengan karakter VIP. Ketika karakter membuka pintu, bergerak, bahkan dalam beberapa animasi, FPS bisa menurun drastis. Hal ini tentu bisa mengurangi kenyamanan bermain.
Konklusi
Untuk saat ini, Orc Massage adalah game yang cukup kompeten untuk dibeli dan dinikmati penggemar game dewasa. Hal yang mengejutkan bagi penulis adalah game ini bisa dimainkan dengan santai.
Berbeda dengan game dewasa yang ada dalam Steam yang antara memerlukan berpikir atau unsur action, Orc Massage bisa dimainkan hanya dengan mouse. Tidak hanya itu, game ini juga memiliki musik, atmosfer, dan tampilan yang memberikan kesan “relaksasi”.
Namun, untuk saat ini, Orc Massage masih memiliki bug yang cukup banyak dan optimisasinya yang masih buruk. Sehingga untuk pemain bisa memainkan game ini dengan nyaman perlu menunggu beberapa lama lagi hingga full release.
