Console PS2 memang penuh dengan nostalgia ya? Tapi pernah terbayang nggak bisa memainkan game dari console legendaris ini dimana saja dan kapan saja? Tentu saja berkat kemajuan teknologi, sekarang kita bisa melakukannya! Berkat AetherSX2 – Emulator PS2 untuk smartphone Android!
Seperti yang Dingo pernah ungkapkan sebelumnya di beberapa tulisan, PS2 merupakan console game yang dipenuhi oleh nostalgia. Oleh karena itu Dingo tidak pernah kehabisan topik ketika membahas tentang console generasi ke dua dari Sony ini.
Dalam tulisan kali ini Dingo akan membahas mengenai AetherSX2, sebuah emulator PS2 untuk smartphone berbasis android yang baru saja dirilis secara resmi di ujung akhir tahun 2021 ini. Serta membagikan link untuk mengunduh aplikasi ini. Yuk kita mulai pembahasannya bersama sama!
Bukan Emulator PS2 di Android yang Pertama
AetherSX2 sebenarnya bukan emulator PS2 pertama yang dirilis untuk Android. Masih segar di ingatan Dingo, sebelumnya terdapat emulator lain yang sempat menjadi primadona para gamers yang mendambakan kehadiran emulator PS2 di smartphone mereka.
Akan tetapi dikarenakan banyaknya permasalahan dalam aplikasi tersebut yang tidak setara dengan harga yang dipasang oleh sang developer. Di ikuti dengan terbongkarnya bahwa isi dari program atau source code tersebut hanyalah salinan mentahan dari program emulator PS2 populer lainnya untuk desktop bernama PSX2. Emulator ini pun dianggap tidak layak untuk direkomendasikan.
Jadi dari kasus diatas selama ini permasalahan aplikasi emulator PS2 untuk android ada dua jenis : Pertama, praktik penyalinan source code dari program PSX2 yang berjenis open source yang digunakan sebagai aplikasi android dan dijual dengan harga bombastis di playstore sudah cukup marak. Kedua, emulator yang dapat bekerja dengan baik sayangnya terlalu berat untuk smartphone jalankan. Sehingga membuat Dingo pribadi pun sempat menjadi sedikit pesimis dengan harapan bahwa akan ada emulator PS2 yang dapat digunakan untuk android.
Sampai pada awal bulan Desember 2021, penantian Dingo dan para gamer yang menginginkan kehadiran emulator PS2 untuk android di kejutkan oleh kehadiran AetherSX2. Menurut kabar yang beredar saat itu, beberapa orang yang sudah memainkan nya dalam early stage, emulator ini merupakan emulator PS2 yang paling ringan.
Dari informasi yang didapatkan dalam halaman resmi mereka di Google Play. Emulator ini diciptakan oleh Tahlreth. Dikutip dari website resmi AetherSX2, program ini merupakan project sampingan sang programmer sebagai hobi mereka untuk mengisi waktu luang dan tentu saja tidak berafiliasi dengan perusahaan Sony.
System Requirement AetherSX2
Update terakhir : 16 Desember 2021
Dikutip dari situs resmi AetherSX2, developer merekomendasikan smartphone android kalian memiliki spesifikasi atau performa yang seimbang dengan chipset Snapdragon 845 dengan 4 core Cortex-A75 dengan skor 500 atau lebih dengan single core Geekbench 5.
Smartphone yang memiliki chipset seperti Mali atau PowerVR GPU masih bisa menjalankan aplikasi ini, akan tetapi performa yang ditampilkan agak berkurang karena fitur Vulkan Renderer tidak akan bekerja. Karena tidak adanya fitur khusus bernama dual-source blending didalam chipset tersebut.
Selain system requirement krusial diatas, sama seperti emulator PS2 yang lain PCSX2. AetherSX2 masih memerlukan BIOS agar dapat menjalankan game yang kamu miliki. Jadi jangan lupa mengunduh dan menambahkan BIOS kedalam aplikasi mu nanti ya!
Terakhir, kembali mengkutip dari situs resmi developer AetherSX2, perlu di ingat setiap game yang diciptakan pasti memiliki system requirement yang berbeda beda. Mereka menyarankan bahwa gawai android kalian memiliki hardware dengan spec yang cukup tinggi agar bisa memainkan game PS2 dengan lancar.
Dengan kata lain, tentu saja jika kalian memiliki smartphone dengan spec yang terbilang kentang atau yang cukup lamban. Dingo tidak menyarankan untuk memasang aplikasi ini ke smartphone kalian.
Ulasan AetherSX2
Dalam review kali ini, Dingo menggunakan Smartphone Android Samsung Galaxy A51. Lalu ada tiga game yang Dingo pakai untuk mencoba aplikasi emulator ini. Tiga game itu diantaranya Disney Princess : Enchanted Journey, Persona 3 dan Suikoden V. Dingo sengaja memilih tiga game ini karena sepengalaman Dingo, ketiga game ini tidak memiliki begitu banyak aksi.
Secara spesifikasi, Samsung Galaxy A51 milik Dingo memiliki chipset berjenis Exynos 9611 (10nm) tapi memiliki octa core berjenis Cortex-A73. Meski begitu menurut informasi yang sempat Dingo baca, chipset Exynos 9611 memiliki performa yang lebiih rendah dari Snapdragon 845. Jadi bisa dibilang bahwa Dingo cukup nekat mau mereview aplikasi ini.
Tampilan AetherSX2
Sama seperti emulator My Boy! yang sempat kita bahas beberapa waktu yang lalu. Emulator ini memiliki dua tampilan yang bisa digunakan, pertama adalah tampilan secara potrait dan kedua adalah tampilan landscape.
Semua tombol joystick yang kamu butuhkan untuk bermain, termasuk tombol R dan L, akan muncul di dalam layar smartphone kalian. Aplikasi ini menyediakan beberapa tiga jenis tombol touchscene controller yang bisa digunakan yaitu Digital pad, Single analog pad, dan Dual analog pad. Kamu juga bisa mengubah Port Controler berapa yang kamu gunakan saat bermain.
Dan sama seperti My Boy! Lagi, kamu juga bisa mengubah ukuran dan tata letak tombol tombol tersebut seperti yang kamu inginkan.
Sampai saat ini, Dingo masih belum mendapatkan informasi apakah ada aksesories android lokal murah meriah yang dapat compatible dengan aplikasi ini. Karena jujur saja, Dingo merasa sedikit kesulitan ketika hendak menekan tombol R1, R2, L1 dan L2 ketika waktunya tiba.
Informasi tambahan lainnya adalah adalah aplikasi ini memiliki fitur untuk gamepad. Yang tentu saja memudahkan kamu yang ingin memasang gamepad ketimbang menggunakan touchscene controler. Tapi aplikasi ini masih belum compatible dengan bluetooth controler untuk android.
Saat Memainkan Game
Ketika menggunakan aplikasi, Dingo bermain dengan dengan fitur setting ‘Optimal/Safe Default’ setting yang muncul di pertama aplikasi ini dipasang dan dibuka. Dingo tidak mengubah setting apapun dalam aplikasi ini untuk percobaan.
Seperti dugaan Dingo sejak awal, ketiga game ini dapat berjalan dengan lancar sampai 60 FPS. Akan tetapi ketiga game ini akan drop sampai 40 atau 50 FPS dan sedikit macet apabila terdapat banyak aset yang muncul di layar seperti musuh, efek animasi (bahkan efek animasi kupu kupu sederhana dalam opening game Disney Princess!), dan tampilan tekstur di map yang luas dan memiliki banyak aset 3D perabotan.
Untuk menanggulanginya, Dingo melakukan perubahan sedikit dalam setting grafis AetherSX2. Ketiga game tersebut bisa berjalan dengan sedikit lebih lancar. Tapi ya, Dingo sama sekali tidak komplain soal ini. Tentu saja hal ini lumrah karena memang spek smartphone milik Dingo agak sedikit dibawah dari yang direkomendasi.
Akhir Kata
Secara garis besar emulator ini adalah emulator PS2 yang paling bisa bekerja dari yang pernah Dingo mainkan. Kenyataan bahwa developer aplikasi ini juga tidak mematok biaya apapun semakin menjadikan aplikasi ini dapat dinobatkan sebagai emulator PS2 terbaik untuk android.
Yup. segitu saja pembahasan Dingo hari ini mengenai emulator AetherSX2 untuk smartphone! Semoga ulasan ini membantu kalian ya yang ingin tau tentang emulator satu ini!
Akhir kata, aplikasi ini bisa diunduh secara gratis disini. Selamat bermain dan sampai jumpa di artikel selanjutnya^^)/
Comments
Loading…