Membereskan rumah merupakan hal yang menyebalkan bukan? Apalagi jika kamu harus beres beres setelah melakukan pindah rumah. Bagaimana jika ada sebuah game yang mengangkat tema ini? Yup game itu ada dan bernama Unpacking.
Unpacking adalah sebuah Zen Puzzle game yang garap oleh Witch Beam. Dirilis pada tanggal 1 November 2021 oleh Humble Bundle, Game terbaru ini dirilis dalam konsol PC dan Nintendo Switch. Dalam ulasan kali ini, Dingo akan mengulas versi PC saja. Tidak perlu berlama lama lagi, yuk simak ulasan Dingo hari ini!
Sebuah Tempat Baru
Kisah dari game Unpack ini simpel dan juga singkat. Menceritakan tentang perjalanan dirimu, seorang gadis yang perlahan lahan tumbuh dewasa, merintih karir, dan menemukan pasangan untuk membangun baligah rumah tangga.
Unpack di awali dengan kamu yang baru mendapatkan kamar sendiri. Tentu saja sebagai orang yang baru pindahan, hal pertama yang harus kamu lakukan adalah menata dan membereskan barang dari kardus.
Puas dengan hasil karya mu sendiri, kamu pun mengabadikan foto kamar pertama mu dan menyimpannya di sebuah album. Tanpa yang kamu sadari, seiring berjalannya waktu, album tersebut akan menjadi saksi bisu dari setiap kejadian penting didalam hidupmu.
Cara bagaimana game ini menceritakan kisah sang gadis terbilang tidak biasa. Bukan dari pembicaraan atau sebuah teks singkat yang menjelaskan apa yang terjadi diawal permainan seperti game kebanyakan. Bahkan tidak ada satupun dialog antara karakter yang pernah terjadi didalam game ini.
Cerita dalam game ini muncul jika kita memperhatikan desain lingkungan tiap level dengan cermat atau dari sebuah tulisan singkat yang akan muncul ketika kita menyelesaikannya. Terkadang juga, ada beberapa item yang kita bereskan dalam game ini juga memberikan beberapa petunjuk kecil tentang identitas sang tokoh utama dan apa yang terjadi kepada tokoh utama saat itu.
Jadi meski kisah dari Unpack terdengar terlalu simpel dan mudah di tebak. Cara developer menceritakan kisah Unpack ini sangat unik dan menarik yang menjadi sebuah kelebihan dalam game.
Rapikan Semua Barang!
Cara bermain Unpacking adalah dengan menyusun barang disetiap ruang, tanpa timer atau tekanan apapun sehingga kamu bisa memainkan game ini dengan santai. Bisa dibilang cara bermain game ini mirip seperti iklan palsu dari game berimisial H yang sering muncul di iklan youtube atau seri game house yang mungkin kamu mainkan ketika masih kecil.
Tapi, meski kedengaran simpel kamu tidak bisa menyusun barang barang tersebut sembarangan. Disinilah puzzle dalam game ini berasal, kamu harus merapikan semua barang tepat pada tempat yang disediakan.
Rintangan muncul tidak hanya karena ukuran dari berbagai macam barang yang muncul! Tetapi seperti barang di dunia nyata, kamu harus meletakkannya sesuai dengan tempatnya. Seperti pakaian harus diletakkan didalam lemari pakaian, sepatu harus diletakkan di dalam rak sepatu, dan komputer harus diletakkan diatas meja kerja.
Jika kamu melakukan kesalahan baik sengaja maupun tidak sengaja dan jika kamu selesai mengeluarkan semua barang dari kardus. Kamu akan mendapatkan notifikasi warna merah disekitar barang tersebut begitu pula dengan icon map yang akan muncul. Lingkaran itu akan menghilang jika kamu telah meletakkan barang ditempat yang benar.
Notifikasi tersebut adalah satu satunya mekanik petunjuk yang muncul di Unpacking. Masalahnya, sebagai orang yang kurang familiar dengan barang barang yang biasa dipakai oleh orang Eropa. Petunjuk ini kurang membantu, karena Dingo tidak mengenali barang yang dianggap tidak diletakkan didalam tempatnya dan terpaksa menaruh barang tersebut kesetiap yang dapat dimasuki.
Menurut Dingo, mungkin sistem ini bisa sedikit diperbaiki dengan memunculkan sebuah tombol hint yang memberi petunjuk lain. Mungkin seperti sebuah catatan yang mengatakan bahwa dimana seharusnya benda itu berada atau nama dari barang tersebut.
Terakhir membicarakan soal level dalam game ini. Meski level game ini nampak memiliki banyak variatif dengan menghadirkan sebuah ruangan baru dikuti tantangan baru. Level dalam game ini tidaklah banyak, terhitung ada enam buah level dalam game ini dan karena tingkat kesulitan game ini cukup mudah, tiap level dapat dimainkan dengan waktu yang cukup singkat.
Gaya Pixel Retro
Visual dari game ini cukup sederhana seperti pixel game 2D dalam gameboy advance zaman dahulu. Warna yang dipakai dalam game ini juga nampak vibran, sehingga membuat pemain dapat dengan mudah membedakan barang satu dengan barang lainnya meski memiliki ukuran yang sama.
Seperti yang di singung sebelumnya, desain visual dalam level game nampak bervariasi. Setiap ruangan yang muncul nampak unik dan menggambarkan bagaimana karakter sang gadis berserta para tokoh yang terlibat dalam kehidupan beliau.
Musik OST Unpack mengingatkan Dingo dengan musik elektro, cocok dengan tema dan visual yang diangkat oleh game ini. Dari informasi yang Dingo dapat, pengaran lagu game ini adalah seorang pemenang BAFTA (Sebuah penghargaan film dan drama di Inggris), tidak heran jika musiknya terdnegar cukup catchy ditelinga.
Tidak ada voice acting dalam game ini, tetapi sound efek dalam game ini cukup menarik karena setiap barang memiliki efek suara yang berbeda sesuai dengan suara di dunia nyata yang biasa kita dengar. Seperti contoh ketika piring berdentingan dengan meja kayu, suara kertas yang bergerak atau pakaian yang dilipat.
Tidak ketinggalan, selain Bahasa Inggris, game ini juga memiliki terjemahan dalam bahasa lain seperti Mandarin dan Prancis. Sayang sekali game ini masih belum memiliki terjemahan Bahasa Indonesia.
Terakhir, hal yang paling mengejutkan adalah game ini memiliki minumum system requiment PC yang cukup rendah dan memiliki size penyimpanan sebanyak 1 GB. Jadi bagi kalian yang memiliki laptop kentang, kalian dapat berkesempatan memainkan game ini di PC kalian kok!
Kesimpulan
Dengan tingkat kesulitan yang cukup mudah, cerita yang sederhana dan ukuran system requiment PC yang cukup rendah, Unpacking adalah sebuah puzzle game yang cocok untuk kalian yang sedang mencari game untuk mengisi waktu sengang atau mungkin jika kamu yang tertarik dengan game yang memiliki cara story telling yang berbeda dari biasanya.
Sayangnya, dengan desain level yang sedikit harga yang terpasang di steam terbilang terpatok dengan harga yang terlalu.. Mahal. Dingo lebih menyarankan jika kamu membelinya ketika steam sedang melakukan diskon besar besaran saat musim Natal nanti yang sebentar lagi akan tiba.
Disatu sisi, Dingo juga berharap bahwa di kedepannya, selain melakukan sedikit perbaikan dalam gameplay, developer game juga menambahkan desain level yang baru. Sebagai DLC gratis mungkin? Overall, Dingo tetap merekomendasikan ini jika kamu benar benar tertarik.
Sekian dari artikel hari ini Akhir kata dari artikel ini, Dingo ucapkan sampai jumpa di artikel selanjutnya ya!
Comments
Loading…